Wednesday, September 23, 2015

Book Hangover

Posted by dianmayy at 1:12 AM 0 comments
Aduh, lama nih ndak posting apapun di blog ini.
Kasian banget ya. Soalnya saya lebih suka nulis di Tumblr sih. Hehehe.
Nah, berhubung saya sempat, saya mau berbagi sedikit cerita.
Jadi, bulan lalu, saya baru saja selesai membaca sebuah buku dari salah satu penulis Indonesia favorit saya sepanjang masa. Tapi sampai saya menulis ini, sebulan kemudian, saya belum bisa berpindah ke buku lain. Entahlah ya kenapa magnetnya segitu kuat. Book Hangover. Persis seperti kutipan di gambar atas itu loh. That's exactly what I feel.

Oh iya, in case you'wondering buku apa yang bikin saya susah move on itu, judulnya Critical Eleven yang begitu selesai, saya langsung tulis review-nya. Nah, kalo kamu berkenan membaca review saya, silakan mampir ya. Siapa tahu setelah membaca review saya. kamu tertarik buat baca dan merasakan sensasi sesunggukan seperti yang saya alami. Hehehe.
Okay, I gotta go, duty calls. See you next.

Tuesday, March 11, 2014

Posted by dianmayy at 7:12 PM 0 comments

Halooo..
Setahun terakhir, tepatnya sejak lulus kuliah sampe diterima kerja, saya sudah gak pernah megang apalagi membaca majalah. Maklum, pegawai kantoran kere.
Kasian banget ya. :(
Tapi sebagai gantinya, kalo di kantor lagi senggang, saya membuka situ-situs majalah kesukaan saya. Nah, pas dapat artikel ini. rasanya pengen ngutip di blog dan berbagi. Biar kita gak bete-bete amat di kantor. :)

Berbagai macam tekanan kerja di kantor, bisa membuat kesal setengah mati. Namun, jangan sampai kekesalan tersebut sampai terbawa ke rumah. Berikut 6 hal yang bisa membantu kita merasa lebih tenang.

1. Makan Cokelat
Banyak orang suka makan cokelat. Rasanya yang manis dan lembut di mulut memberikan sensasi yang menyenangkan. Selain itu menurut penilitian, dengan makan cokelat mampu mengurangi stres.

2. Jalan-Jalan Sejenak

Sebelum pulang ke rumah, Anda bisa membeli makanan kesukaan atau pergi hang out dengan sahabat-sahabat perempuan. Meski sebentar, obrolan seru bersama sahabat bisa membantu melepas penat.

3. Mandi
Mandi dengan air hangat dapat memberi ketenangan tersendiri. Rasa rileks menguapkan rasa kesal. Sehingga setelah mandi, Anda menjadi lebih fresh. Ditambah lagi suara tetesan air juga mampu membuat orang menjadi lebih tenang dan nyaman

4. Jauhkan Pernak-Pernik yang Berhubungan dengan Kantor 
Singkirkan semua benda-benda yang berhubungan dengan logo kantor dari kamar Anda. Hal ini untuk mencegah Anda teringat lagi dengan masalah di kantor.

5. Berkumpul dengan Keluarga
Melupakan rasa kesal dari tempat kerja bisa Anda lakukan dengan berkumpul dan bertukar cerita dengan anggota keluarga sambil menonton TV bersama.

6. Tidur
Cara yang paling tepat adalah tidur. Keesokan harinya akan menjadi lebih fresh, rasa kesal pun lenyap dan siap menghadapi hari yang baru.

Source: http://www.chicmagz.com/read/3886/lepas-penat-akibat-pekerjaan

Monday, September 16, 2013

Posted by dianmayy at 3:49 AM 0 comments

Pas lagi nulis ini, saya lagi ngiler sengiler-ngilernya bayangin donat J.Co yang enak banget nan lembut itu. Semoga dalam waktu dekat saya punya duit buat beli. Atau ada yang berbaik hati mau ngasih?
Posted by dianmayy at 3:22 AM 0 comments
It's been ages since last time I visited my  blog here. Hehehe.
Maaf, lebih aktif di Tumblr soalnya.
Kalo disini cuma postingan-postingan iseng doang.
Jadi, kalo mau yang lebih intens, mampir ke Tumblr saja.
--> dianmayasariazis.tumblr.com
See you there.

Monday, April 15, 2013

Posted by dianmayy at 11:59 PM 0 comments
Life is like art. You have to work hard to keep it simple and still have meaning. — Charles de Lint

Wednesday, March 27, 2013

Posted by dianmayy at 11:38 AM 0 comments

Allah punya 3 jawaban atas doa-doamu:
-Iya
-Tidak

dan..
-Tunggu

So, be patient. Because even a mirecle needs time :)

Wednesday, February 20, 2013

Posted by dianmayy at 10:07 PM 0 comments

A next big project called seeking a job!

Lama tak nongol di blog ini bikin saya kangen ternyata.
Belakangan saya jaring nulis emang, lebih banyak membaca. Di samping kesibukan saya ngirim email lamaran kerja dimana-mana, dan ikut tahapan tes sana-sini, belakangan saya dapat 'mainan' baru yang lagi populer banget di kalangan reader namanya ebook. Atau buku elektronik.Jangankan nulis online, nulis diary saja sudah jarang sekali.

Trus, kenapa hari ini saya tiba-tiba nulis dan posting ini?
it's a one million dollar question.
ih.. sok penting deh gue. Hahaha..

Tadi pagi, seperti biasa, saya buka email & dapat notifikasi lowongan kerja ini-itu. Nah, dari email-email yang masuk ke inbox saya itu, ada satu email yang menarik perhatian saya.
Bukan email yang penting-penting amat sih, tapi beneran ini penting, setidaknya bagi job seeker macam saya. Makanya saya berniat berbagi isi email itu disini, biar saya bisa berbagi sedikit ilmu.
Seperti punyi pepatah: sebaik-baiknya ilmu, adalah ilmu yang diamalkan :)
So, here we go..

-Trik Menghadapi Penolakan dalam Mencari Pekerjaan-
Salah satu hal terberat dalam proses mencari pekerjaan adalah mendapat penolakan, walaupun sebenarnya penolakan merupakan bagian dari proses mencari pekerjaan dan terjadi lebih sering dari yang Anda pikirkan. Jadi, apa yang harus dilakukan ketika pencarian Anda seperti tidak berujung dan rasa percaya diri Anda sudah pudar? Berikut beberapa saran yang dapat Anda gunakan ketika Anda menghadapi masalah serupa.
  1. Terima bahwa penolakan adalah suatu hal yang normal terjadi. Daripada Anda menyerah, ambillah pelajaran dari pengalaman yang Anda alami (termasuk kesalahan yang pernah Anda lakukan) dan gunakan pengalaman tersebut untuk membuat Anda menjadi orang yang lebih baik dan lebih kuat.
  2. Penolakan yang terjadi tidak mencerminkan diri Anda. Bahkan seorang kandidat terbaik pun pernah mengalami penolakan, bahkan terkadang dikarenakan alasan yang paling tidak masuk akal. Jika Anda sudah melakukan yang terbaik jangan merasa malu terhadap penolakan yang Anda terima.
  3. Jadilah seorang yang realistis. Jangan pernah menganggap bahwa proses mencari pekerjaan merupakan hal yang mudah. Rata-rata proses mencari pekerjaan dapat memakan waktu sekitar 4 bulan hingga 1 tahun.
  4. Jangan berhenti. Cukup besar kemungkinan seseorang menyerah dan tidak mau berusaha lagi setelah mengalami sebuah penolakan besar. Akan tetapi untuk menghasilkan, amat sangat lebih baik untuk menerima kegagalan dengan cara yang positif dibandingkan berlarut-larut dalam kesedihan.
  5. Katakan terima kasih. Sebesar apapun kesedihan Anda, katakan terima kasih secara tulus kepada pihak perusahaan, mungkin saja ada kesempatan untuk Anda di masa yang akan datang.
  6. Jaga diri Anda. Hindari menyalahkan diri Anda atas kegagalan yang Anda terima. Daripada Anda melakukan hal tersebut lebih baik Anda melakukan kegiatan yang membuat Anda terlihat lebih baik seperti berolahraga dan beristirahat secara cukup.
  7. Carilah pekerjaan part-time. Hal ini akan membantu Anda dalam 3 hal: Menyibukkan diri Anda, mempertajam kemampuan Anda, dan memperluas network, selain itu Anda akan memiliki pemasukan sebelum Anda mendapatkan pekerjaan tetap.
  8. Berhemat. Jangan menghabiskan tabungan yang Anda miliki seakan-akan Anda akan mendapatkan pekerjaan esok hari. Bersiap-siaplah terhadap kemungkinan Anda tidak bekerja untuk waktu yang lebih lama dengan cara mengurangi pengeluaran Anda, jika perlu kurangi jumlah kartu kredit yang Anda miliki.
  9. Hindari bergaul dengan orang-orang yang berikiran negatif. Pilihlah teman yang berpikiran positif, memiliki pandangan ke depan, dan mendukung serta memberi Anda inspirasi. Orang-orang yang berpikiran negative hanya akan membuat Anda semakin takut.
Bersyukur atas apa yang Anda miliki. Pandanglah hidup ini dari sisi positif. Buatlah daftar hal-hal yang saat ini Anda miliki seperti kesehatan hingga teman-teman yang selalu mendukung Anda. Tetap fokus terhadap hal-hal tersebut untuk menghilangkan keraguan Anda.
 

May's Journal Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos